DDL merupakan perintah-perintah yang biasa digunakan administrator database untuk mendefinisikan skema dan subskema database. DDL mempunyai fungsi utama untuk mendefinisikan data dalam database secara logika, diantaranya yaitu : digunakan untuk mendefinisikan karakteristik dari record (meliputi nama, tipe dan lebar dari field), untuk menentukan kunci field, menyediakan cara untuk wmenentukan hubungan dengan data di field lain, &untuk mengubah struktur dari record, untuk menampilkan struktur dari record. DDL digunakan untuk mendefinisikan, mengubah, serta menghapus basis data dan objek-objek yang diperlukan dalam basis data, misalnya tabel. Perintah yang termasuk DDL:
1. CREATE : untuk membuat, termasuk diantaranya membuat database dan tabel baru.
2. ALTER : untuk mengubah struktur tabel yang telah dibuat.
3. RENAME : digunakan untuk mengubah nama tabel atau objek database.
4. DROP : untuk menghapus database dan tabel.
Membuat koneksi Database MySQL dengan PHP
Database php SQLOk langsung aja gak usah kebanyakan basa-basi, ntar juga paling diambil scriptnya doang (biasanya yg salah ambil jurusan :D)....
Selanjutnya buat script seperti berikut, lalu simpan di htdocs/latihan/koneksi.php
Siapkan aplikasi yg dibutuhkan:
1. Xampp (kalo gak punya donlot dulu)
2. Browser (terserah mau pakek apa)
3. Editor (aku pakek sublime text 3)
Langsung aja buat database, sebagai contoh buat database latihan. Buat databasebya aja, kalo isinya next time lah, sekalian nampilin table.... ok
Selanjutnya buat script seperti berikut, lalu simpan di htdocs/latihan/koneksi.php
TIPE DATA
AlgoritmaTipe data adalah jenis data yang dapat diolah oleh komputer untuk memenuhi kebutuhan dalam pemrograman komputer. Setiap variabel atau konstanta yang ada dalam kode program, sebaiknya kita tentukan dengan pasti tipe datanya. Ketepatan pemilihan tipe data pada variabel atau konstanta akan sangat menentukan pemakaian sumberdaya komputer (terutama memori komputer). salah satu tugaspenting seorang prograer adalah memilih tipe data yang sesuai untuk menghasikan program yang efisien dan berkinerja tinggi.
Tipe data Primitiv adaah tipe data dasar yang tersedia secara langsung pada suatu bahasa pemrograman. Sedangkan tipe data coposite adalah tipe data bentukan yang terdiri dari dua atau lebih tipe data primitive.
Tipe Data Numeric
Tipe data numeric digunakan pada variabel atau konstanta untuk menyimpan nilai dalam bentuk bilangan atau angka. Semua bahasa pemrograman menyadiakan tipe data numeric, hanya berbeda dalam jenis numeric yang diakomodasi.
Jenis yang termasuk dalam tipe data numeric antara lain integer(bilangan bula), dan float(bilangan pecahan). Selain jenis, dalam bahasa pemrograma juga diterapkan presisi angka yang digunakan, misalnya tipe data single adalah tipe data untuk bilangan pecahan dengan presisi yang terbatas, sedangkan tipe data double adalah tupe data untuk bilangan pecahan dengan presisi yang lebih akurat.
Character
Bersama dengan tipe data numeric, character merupakan tipe data yang paling banyak digunakan.Tipe data character kadang disebut sebagai char atau string. Tip data string hanya dapat digunakan menyimpak teks atau apapun sepanjang berada dalam tanda petik dua ("..") atau petik tunggal ('..').
Bolean
Tipe data Boolean digunakan untuk menyimpan nilai true/false . Pada sebagian besar bahasa pemrograman nilai selain 0 menunjukkan True dan 0 melambangkan False. Tipe data ini banyak digunakan untuk pengambilan keputusan pasa struktur percabangan dengan IF... THEN atau IF.....THEN...ELSE.
Array
Array atau sering disebut sebagai larik adalah tipe data yang sudah terstruktur dengan baik, meskipun masih sederhana. Array mampu menyimpan sejumlah data dengan tipe data yang sama (homogen) dalam sebuah variabel. Setiap lokasi data array deberi nomor indeks yang berfungsi sebagai alamat dari data tersebut.
Record arau Struct
Seperti halnya array, reccord atau struct adalah termasuk tipe data komposit. Record dikenal dalam bahasa Pascal/Delphi sedangkan struct dikenal dalam bahasa C++. Berbeda dengan array, tipe data record mampu menampung banyak data dengan tipe data berbeda-beda (heterogen). Sebagai ilustrasi array mampu menampung banyak data namun dengan satu tupe data yang sama, misalnya integer saja. Sedangkan dalam record, kita bisa menggunakan untuk menampung banyak data dengan tipe data yang berbeda-beda, satu bagian integer, satu bagian lagi character, dan bagian lainya boolean. Biasanya record digunakan untuk menampung data suatu objek, misalnya siswa memiliki nama, alamat, usia, tempat lahir, dan tanggal lahir. Nama akan menggunakan tipe data string, alamat bertipe data string, usia bertipe data single(numeric), tempat lahir bertipe data string dan tanggal lahir bertipe data date.
Image
Image atau gambar atau citra merupakan tipe data grafik. Misalnya grafik perkembangan jumlah siswa SMK, foto keluarga, video perjalanan dan lain-lain. Pada bahasa-bahasa pemrograman modern terutama yang berbasis visual tipe data ini telah didukung dengan sangat baik.
Date Time
Nialai data untuk tanggal (Date) dan waktu (Time) secara internal disimpan dalam format yang spesifik. Variabel atau kinstanta yang dideklarasikan dengan tipe data date dapat digunakan untuk menyimpan baik tanggal maupun jam. Tipe data ini masuk dalam kelompok tipe data composite karena merupakan bentukan dari beberapa tipe data.
VARIABEL, KONSTANTA DAN TIPE DATA
Algoritma PemrogramanVariabel, konstanta dantipe data merupakan tiga hal yang akan selalu kita jumpai ketika membuat program. Bahasa pemrograman apapun dari yang paling sederhana sampai yang paling kompleks, mengharuskan kita untuk mengerti ketiga hal tersebut.
1. Variabel
Variabel adalah tempat dimana kita dapat mengisi atau mengosongkan nilainya dan memanggil kembali apabila dibutuhkan. Setiap variabel mempunyai nama(identifier) dan nilai.
Contoh:
username = "azmil'
Nama = "Azmil Syaifulloh"
Harga = 5000
HargaTotal = 150000
Pada contoh diatas, username, Nama, Harga, HargaTotal adalah nama dari variabel sedangkan "azmil", "Azmil Syaifulloh", 5000, 150000 adalah nilai dari masing-masing variabel. Nilai-nilai ini akan tersimpan di dalam nama variabel masing-masing sepanjang tidak kita rubah.
Pada sebagian besar bahasa pemrograman, variabel harus dideklarasikan terlebih dahulu untuk mempermudahcompiler bekerja. Apabila variabel tidak dideklarasikan maka setiapkali compiler bertemu variabel baru pada kode program akan terjadi waktu tunda karena compiler harus membuat variabel baru. Hal ini memperlambat proses kerja compiler. Bahkan pada beberapa bahasa pemrograman, comiler akan menolak untuk melanjutkan proses kompilasi.
Pemberian nama variael harus mengikuti aturan yang ditetapkan oleh bahasa pemrograman yang kita gunakan. Namun secara umum ada aturan yang berlaku untuk hampir semua bahasa pemrograman. Aturan-aturan tersebut yaitu:
1. Variabel
Variabel adalah tempat dimana kita dapat mengisi atau mengosongkan nilainya dan memanggil kembali apabila dibutuhkan. Setiap variabel mempunyai nama(identifier) dan nilai.
Contoh:
username = "azmil'
Nama = "Azmil Syaifulloh"
Harga = 5000
HargaTotal = 150000
Pada contoh diatas, username, Nama, Harga, HargaTotal adalah nama dari variabel sedangkan "azmil", "Azmil Syaifulloh", 5000, 150000 adalah nilai dari masing-masing variabel. Nilai-nilai ini akan tersimpan di dalam nama variabel masing-masing sepanjang tidak kita rubah.
Pada sebagian besar bahasa pemrograman, variabel harus dideklarasikan terlebih dahulu untuk mempermudahcompiler bekerja. Apabila variabel tidak dideklarasikan maka setiapkali compiler bertemu variabel baru pada kode program akan terjadi waktu tunda karena compiler harus membuat variabel baru. Hal ini memperlambat proses kerja compiler. Bahkan pada beberapa bahasa pemrograman, comiler akan menolak untuk melanjutkan proses kompilasi.
Pemberian nama variael harus mengikuti aturan yang ditetapkan oleh bahasa pemrograman yang kita gunakan. Namun secara umum ada aturan yang berlaku untuk hampir semua bahasa pemrograman. Aturan-aturan tersebut yaitu:
- Nama variabel harus diawali dengan huru.
- Tidak boleh menggunakan spasi pada satu nama variabel. spasi bisa diganti dengan karakter underscore(_).
- Nama variabel tidakboleh menggunakan karakter-karakter khusus seperti: .,+,-,*,/,<,>,&,(,) dll.
- Nama variael tidak boleh menggunakan kata-kata kunci di bahasa pemrograman.
2. Konstanta
Konstanta adalah variabe yang nilai datanya bersifat tetap dan tidak bisa diubah. Jadi konstanta adalah juga variabel bedanya adalah pada nilai yang disimpannya. Jika nilai datanya sepanjang program berjalan tidak berubah-ubah, maka sebuah variabel lebih baik diperlukan sebagai konstanta. Sedangkan untuk variabel biasanya hanya ditentukan nama variabel dan tipe datanya tanpa isian nilai data. Aturan penamaan variabel juga berlaku untuk penamaan konstanta. Demikian juga aturanpenetapantipedata.
Sebagai contoh, jika kita membuat program perhitungan mateatik yangmenggunakan nilai pi (3.14159) yang mungkin akan muncul dibanyak tempat pada kodeprogra, kita dapat membuat pi sebagai konstanta. Penggunaan konstanta pi akan lebih memudahkan penuliasan kode program dibanding harus mengetikan nilai 3.14159 berulang-ulang.
3. Tipe Data
Tipe data adalah jenis data yang dapat diolah oleh komputer untuk memenuhi kebutuhan dalam program komputer. Setiap variabel atau konstanta yang adadalam kodeprogram, sebaiknyakita tentukan pasti tipe datanya. Ketepatan pemilihan tipe data pada variabl atau konstanta akan sangat menentukan pemakaian sumberdaya komputer(terutaamemori komputer). Salah satu tugaspenting seorang programeradaah memilih tipe data yangsesuai untuk menghasilkan program yang efisien dan berkinerjatinggi.
ELEKTRONIKA DIGITAL
Elektronika Digital RPLElektronika digital adalah sistem elektronik yang menggunakan signal digital. Signal digital didasarkan pada signal yang bersifat terputus-putus.Biasanya dilambangkan dengan notasi aljabar 1 dan 0. Notasi 1 melambangkan terjadinya hubungan dan noasi 0 melambangkan tidak terjadi hubungan. Contoh yang palling gampang untuk memahami pengertian ini adalah saklar lampu. Ketika kalian tekan ON berarti terjadi hubungan sehingga dinotasikan 1. ketika kalian tekan OFF akan berlaku sebaliknya.
Eektronika digital merupakan aplikasi dari aljabar boolean dan digunakan pada berbagai bidang seperti komputer dan berbagai perangkat lain. Hal ini karena elektronik digital mempunyai beberapa keuntungan, antara lain : sistem digital mempunyai antarmuka yang mudah dikendalikan dengan komputer dan perangkat lunak, penyimpanan informasi jauh lebih mudah dilakukan dalam sistem digital dibandingkan dengan analog. Namun sistem digital juga memiliki beberapa kelemahan, yaitu: pada beberapa kasus digital membutuhkan lebih banyak energi, lebih mahal dan rapuh.
sumber: Modul Rekayasa Perangkat Lunak Jilid 1
Eektronika digital merupakan aplikasi dari aljabar boolean dan digunakan pada berbagai bidang seperti komputer dan berbagai perangkat lain. Hal ini karena elektronik digital mempunyai beberapa keuntungan, antara lain : sistem digital mempunyai antarmuka yang mudah dikendalikan dengan komputer dan perangkat lunak, penyimpanan informasi jauh lebih mudah dilakukan dalam sistem digital dibandingkan dengan analog. Namun sistem digital juga memiliki beberapa kelemahan, yaitu: pada beberapa kasus digital membutuhkan lebih banyak energi, lebih mahal dan rapuh.
sumber: Modul Rekayasa Perangkat Lunak Jilid 1
REKAYASA PERANGKAT LUNAK
RPL sejarahRekayasa perangkat lunak (RPL) secara umum disepakati sebagai terjemahan dari Software Engineering. Istilah Software Engineering mulai dipopulerkan tahun 1968 pada Software Engineering Conference yang diselenggarakan oleh NATO. Sebagian orang mengartikan RPL hanya sebatas pada bagaimana membuat program komputer. Padahal ada perbedaan yang mendasar antara perangkat lunak (software) dan program komputer.
Perangkat lunak adalah seluruh perintah yang digunakan untuk memproses informasi. Perangkat lunak dapat berupa program atau prosedur, Program adalah kumpulan perintah yang dimengerti oleh komputer sedangkan prosedur adalah perintah yang dibutuhkan oleh pengguna dalam memproses informasi (O'Brien, 1999). Pengertian RPL sendiri adalah sebagai berikut:
Suatu disiplin ilmuyang membahas semua aspek produksi perangkat lunak, mulai dari tahap awal yaitu analisa kebutuhan pengguna, menentukan spesifikasi dari kebutuhan pegguna, disain, pengkodean, pengujian sampai pemeliharaan sistem setelah digunakan.
jelaslah bahwa RPL tidak hanya berhubungan dengan cara pembuatan program komputer. Pernyataan "semua aspek produksi" pada pengertian di atas, mempunyai arti semua hal yang berhubungan dengan proses produksi seperti manajemen proyek, penentuan personil, anggaran biaya, metode, jadwal, kualitas sampai dengan pelatihan pengguna merupakan bagian dari RPL.
Perangkat lunak adalah seluruh perintah yang digunakan untuk memproses informasi. Perangkat lunak dapat berupa program atau prosedur, Program adalah kumpulan perintah yang dimengerti oleh komputer sedangkan prosedur adalah perintah yang dibutuhkan oleh pengguna dalam memproses informasi (O'Brien, 1999). Pengertian RPL sendiri adalah sebagai berikut:
Suatu disiplin ilmuyang membahas semua aspek produksi perangkat lunak, mulai dari tahap awal yaitu analisa kebutuhan pengguna, menentukan spesifikasi dari kebutuhan pegguna, disain, pengkodean, pengujian sampai pemeliharaan sistem setelah digunakan.
jelaslah bahwa RPL tidak hanya berhubungan dengan cara pembuatan program komputer. Pernyataan "semua aspek produksi" pada pengertian di atas, mempunyai arti semua hal yang berhubungan dengan proses produksi seperti manajemen proyek, penentuan personil, anggaran biaya, metode, jadwal, kualitas sampai dengan pelatihan pengguna merupakan bagian dari RPL.
Subscribe to:
Posts (Atom)